Poster drama Thirty Nine. Dok: JTBC |
Thirty Nine menceritakan kisah persahabatan tiga wanita yang pertama kali bertemu saat mereka di tahun kedua sekolah menengah atas. Hingga berusia 39 tahun, persahabatan mereka masih langgeng.
Ketiga karakter sahabat di Thirty Nine ini masing-masing diperankan oleh Son Ye-jin sebagai Cha Mi-jo, seorang dokter kulit yang membuka klinik sendiri di Gangnam; Jeon Mi-do memerankan Jeong Chan-young, seorang guru akting; dan Kim Ji-hyun berperan sebagai Jang Joo-hee, yang bekerja di bidang kosmetik.
Dari episode awal kita langsung dibuat jatuh cinta dengan trio sahabat ini. Ikatan persahabatan di antara mereka terasa begitu kuat. Mereka saling meledek, saling memarahi, saling menganggu, tapi juga saling melindungi satu sama lain.
Mi-jo yang blak-blakan, Joo-hee yang polos, dan Chan-young yang usil ternyata bisa klik dan menciptakan persahabatan yang unik. Ketika satunya meledek, satunya akan jadi penengah. Juga satunya hanya bisa pasrah ketika yang lainnya kompak meledek. Sama sekali tidak ada rahasia di antara mereka. Sekali pun itu hal yang sangat privasi.
Mi-jo walau omongannya kadang setajam silet, tapi dia benar-benar peduli dan sayang dengan kedua sahabatnya. Joo-hee yang polos dan ngomongnya masyaallah lembut sekali, membuat Mi-jo dan Chan-young harus ekstra kerja keras menjaganya. Benar-benar suka dengan persahabatan mereka.
Soal kisah asmara, ketiga sahabat ini bisa dibilang belum beruntung. Di usia yang hampir 40 tahun, mereka belum menemukan pendamping hidup. Jika Mi-jo dan Joo-hee memang tidak punya seseorang yang istimewa, Chan-young justru menyukai pria beristri, Kim Jin-seok yang diperankan oleh Lee Moo-saeng.
Ketiga sahabat ini bahkan lebih sering menghadiri pemakaman ketimbang acara pernikahan atau ulang tahun anak karena mereka yakin tidak akan pernah mengalaminya.
Still cut Thirty Nine. Dok: JTBC |
Joo-hee yang kepo dengan 'hilangnya' restoran ikan pollack favoritnya mengantarkannya pada Mas-mas Brondong Park Hyun-joon (Lee Tae-hwan), si pemilik restoran Cina.
Sedangkan Chan-young terus berjuang agar bisa lepas dari si Pria Beristri yang enggan melepasnya pergi. Namun di saat bersamaan, bayang-bayang kematian justru menghampirinya.
Baca juga: Uncle: Kisah Menggemaskan Paman dan Keponakannya
All of Us Are Dead: Ketika Wabah Zombi Menyerang Satu Sekolah
Our Beloved Summer: Kisah Pendewasaan yang Menghangatkan + Bila Jodoh Pasti Bertemu Kembali
Happiness: Drama yang Judulnya Clickbait Tapi Bikin Nagih+ Pesan Moral yang Bisa Dipetik
Karakter Chan-young ini sepertinya memang sengaja dibuat menyedihkan oleh writer-nim. Entah apa alasannya. Yang jelas, ketika Chan-young tiada, dunia Joo-hee dan Mi-jo tak akan sama lagi.
Untuk dua episode awal, saya benar-benar suka drama ini. Ke depan sepertinya kita memang harus menyiapkan banyak tisu mengingat rekam jejak karya-karya writer-nim sebelumnya.
Juga perjalanan cinta Mi-jo dan Seon-u serta si polos Joo-hee dan Hyun-joon wajib kita nantikan.
Yuk segera melipir ke Netflix. Nonton legalnya di sana yah guys! Happy watching!